small but nice, simple but memorable

Kamis, 03 November 2011

warna sawarna

melanjutkan perjalanan siang itu, seusai bermalam di bayah dan menikmati pagi disana. disaat matahari sedang terik-teriknya kami menempuh perjalanan sekitar 2 jam menuju sawarna. kami mengunjungi pantai yang selama ini di cari para surfer. pertunjukan tarian dan orkestra ombak sangat menghibur. mereka beratraksi dengan lincahnya, deburannya memecahkan suasana.
untuk masuk kesana kami dikenakan biaya retribusi sebesar 2000 rupiah per orang. tidak mahal. hanya saja bila ingin memebeli makanan dan minuman disini harganya jauh lebih mahal dari harga pasaran. selanjutkan kami mencari penginapan, niat hati ingin menginap dirumah penduduk, namun apadaya karena tarif yang diluar dugaan maka kami terpaksa bermalam di bibir pantai, diwarung teteh dan teteh yang baik hati meminjami kami lampu petromak dan bantal untuk menyimpan nyenyak disana. penginapan disana dihitung perkepala, paling murah 50.000 per orang itu pun dirumah penduduk.
untuk menanti malam maka selayaknya wisatawan lainnya kami menyusuri bibir pantai, bermain dengan telanjang kaki. menapaki butiran-butiran pasir yang tidak jarang masuk di celah-celah jari kaki. menemukan tempat yang sangat eksotis dan hewan yang begitu dramatis.












0 comments:

Posting Komentar

© vanilla essens, AllRightsReserved.

Designed by ScreenWritersArena