small but nice, simple but memorable

Sabtu, 05 November 2011

semangkuk soto di pagi hari




soto ini terbuat dari olahan cerita yang menghasilkan rasa gelak tawa yang begitu gurih dan mengenyangkan

ini yang aku maksud, disaat semua kisah dimulai dan berasal dari tempat ini. tempat kenangan yang mengingatkan aku pada masa-masa muda dulu, saat SMP. aku bersama kesepuluh temanku sering sekali bahkan hampir setiap hari menghabiskan waktu disini, sekedar makan siang, becanda atau berbicara ngalor-ngidul tidak penting.
aku ingat saat kami semua berulang tahun, satu-persatu dari kami pasti menjadikan soto ini sebagai bahan traktiranya. kami sudah akrab sekali dengan pemilik tempat makan ini, pak cak namanya. beliau hafal sekali pesanan kami, aku yang tidak pakai telur, radit yang tidak suka tomat, afif yang suka menambah koya, dan mair yang tidak suka pedas. kami tinggal pesan dan soto akan segera hadir serta tanpa ba bi bu kami lahap :D
ingin rasanya aku memutar waktu disaat  kami menggunakan seragam putih biru, membicarakan cita-cita kami yang ingin masuk SMA favorit, membicarakan soal-soal ujian, PR matematika bahkan guru yang menyebalkan. di soto pakcak biasa kami memanggilnya.
minggu terakhir di bulan oktober aku kembali kesana, bersama ketiga temanku. mengicip soto yang jelas sekali aku rindu. kembali berbincang seperti dulu, sembari menghabiskan semangkuk soto di hari minggu. ketika ingin pulang dan pamit, pak cak senantiasa mendoakan kami, agar kami menjadi orang sukses. sukses dalam segala hal katanya. terima kasih pakcak itu balasku :)


0 comments:

Posting Komentar

© vanilla essens, AllRightsReserved.

Designed by ScreenWritersArena